saya sungguh tidak tahu sebenarnya apa yang kalian bicarakan. mengapa saya sangat tidak dapat memahami apa topik dari semua pembicaraan ini?
kalian selalu meributkan hal yang saya bahkan tidak tahu apa artinya. lalu kalian membuat saya seperti orang tolol yang tidak tahu apa-apa. padahal niai-nilai saya di sekolah selalu yang paling baik.
tapi mengapa kalian membicarakan sebuah konsep yang saya tidak dapat pahami. atau memang kalian terlalu berlebihan dalam penggunaan kata-kata, sehingga saya tidak dapat memahami ini semua.
mungkinkah karena kita berbeda frekuensi suara yang mebuat saya menjadi sayup-sayup mendengarnya. atau mungkinkah kalian memang bersekongkol untuk membuat saya gila karena merasa bodoh?
bisakah kalian berbicara dalam bahasa yang mudah pahami?
bisakah kalian behenti berucap dengan sesuka hati? lihatlah, saya tidak mengerti apa yang kalian bicarakan. sungguh saya tidak mengerti.
Rabu, 10 Oktober 2012
Sabtu, 14 April 2012
......
maaf untuk semua kecurigaan
maaf untuk semua kekurangpercayaan
maaf untuk semua keingintahuan
maaf untuk semua ketidaknyamanan
bukan karena aku tidak membolehkan
bukan karena aku tidak mengijinkan
bukan karena aku tidak yakin
tapi karena takut kehilangan
tapi karena takut tersakiti lagi
tapi karena takut ditinggal pergi lagi....
maaf untuk semua kekurangpercayaan
maaf untuk semua keingintahuan
maaf untuk semua ketidaknyamanan
bukan karena aku tidak membolehkan
bukan karena aku tidak mengijinkan
bukan karena aku tidak yakin
tapi karena takut kehilangan
tapi karena takut tersakiti lagi
tapi karena takut ditinggal pergi lagi....
Mentari
Malam sudah menjelang pagi
Mentari sudah mulai menampakan diri
Kehangatannya membawa jiwa dalam damai
Kehadirannya membawa ketenangan dalam hati
Pesonanya mampu membangkitkan kembali,
Harapan yang hampir saja mati.
Malam yang begitu menakutkan untuk dirasakan sendirian
Malam yang terlalu buruk untuk diisi dengan kekosongan
Malam yang terlalu menyedihkan untuk diisi dengan kepedihan
Malam yang terlalu mencekam untuk dihabiskan dengan kedinginan
Namun mentari sudah datang
Meski terlalu dini untuk berkata lantang
Bahwa dia akan membawakan bintang
Namun kehadirannya mampu mematahkan suara sumbang
Yang sering hadir pada hati yang mulai meradang.
sebenernya tulisan ini sudah di buat saat mentari benar-benar sudah datang, namun baru sempat dipost sekarang.
"selamat datang hai mentari, bawalah keceriaan disini :)"
Mentari sudah mulai menampakan diri
Kehangatannya membawa jiwa dalam damai
Kehadirannya membawa ketenangan dalam hati
Pesonanya mampu membangkitkan kembali,
Harapan yang hampir saja mati.
Malam yang begitu menakutkan untuk dirasakan sendirian
Malam yang terlalu buruk untuk diisi dengan kekosongan
Malam yang terlalu menyedihkan untuk diisi dengan kepedihan
Malam yang terlalu mencekam untuk dihabiskan dengan kedinginan
Namun mentari sudah datang
Meski terlalu dini untuk berkata lantang
Bahwa dia akan membawakan bintang
Namun kehadirannya mampu mematahkan suara sumbang
Yang sering hadir pada hati yang mulai meradang.
sebenernya tulisan ini sudah di buat saat mentari benar-benar sudah datang, namun baru sempat dipost sekarang.
"selamat datang hai mentari, bawalah keceriaan disini :)"
Minggu, 02 Januari 2011
cerita tentang hati
aku sedih karena harus hidup di tempat yang begitu heterogen..
aku sedih karena aku harus hidup ditengah-tengah orang-orang picik yang selalu mencari kesamaan di tempat yang beragam warna..
aku benci bila melihat merah berkumpul dengan merah...
aku benci melihat biru harus berkumpul dengan biru...
apakah hidup ini terlalu penting untuk kita dalam mebuat koloni???
apakah saat mati nanti Tuhan akan bertanya, "nak, kelompok apa saja yang sudah pernah kamu ikuti??"
apakah Tuhan pernah berkata kalau hidup itu harus saling berkumpul dan membentuk warna yang begitu tegas???
kenapa semua warna bercampur saja menjadi satu??
bukankah sangat indah bila kita bisa membentuk sebuah pelangi hidup???
tapi, sepertinya aku tinggal di tempat yang salah...
di tempat yang orang-orangnya tidak memiliki nilai seni akan warna...
aku tinggal di tempat yang orang-orangnya kaku dan tegas...
padahal aku sangat menyukai keindahan. aku suka pelangi...
aku suka pelangiiii.............
"apakah karena widareni itu bukan marga?? apakah karena aku selalu membuat tanda salib saat aku berbicara pada Tuhan? atau mungkin memang aku selalu bertemu orang-orang yang salah....
ya... mungkin aku memang bertemu orang yang salah.... iya kan Tuhan?????"
aku sedih karena aku harus hidup ditengah-tengah orang-orang picik yang selalu mencari kesamaan di tempat yang beragam warna..
aku benci bila melihat merah berkumpul dengan merah...
aku benci melihat biru harus berkumpul dengan biru...
apakah hidup ini terlalu penting untuk kita dalam mebuat koloni???
apakah saat mati nanti Tuhan akan bertanya, "nak, kelompok apa saja yang sudah pernah kamu ikuti??"
apakah Tuhan pernah berkata kalau hidup itu harus saling berkumpul dan membentuk warna yang begitu tegas???
kenapa semua warna bercampur saja menjadi satu??
bukankah sangat indah bila kita bisa membentuk sebuah pelangi hidup???
tapi, sepertinya aku tinggal di tempat yang salah...
di tempat yang orang-orangnya tidak memiliki nilai seni akan warna...
aku tinggal di tempat yang orang-orangnya kaku dan tegas...
padahal aku sangat menyukai keindahan. aku suka pelangi...
aku suka pelangiiii.............
"apakah karena widareni itu bukan marga?? apakah karena aku selalu membuat tanda salib saat aku berbicara pada Tuhan? atau mungkin memang aku selalu bertemu orang-orang yang salah....
ya... mungkin aku memang bertemu orang yang salah.... iya kan Tuhan?????"
Sabtu, 11 Desember 2010
cerita tentang warna
berbicara tentang warna,entah mengapa saya suka dengan warna HITAM
lebih dari setangah t-shirt2 ku berwarna hitam.
blog ini pun berbackground mayoritas gelap
awalnya aku ga sadar setiap aku membeli barang atau memilih sesuatu yang berkaitan dengan warna aku pasti memilih HITAM
sadarnya saat salah satu sahabatku Vera(aku panggil dia mami) bilang gini, "kok klambimu, asesorismu ireng kabeh to???kaya meh layat wae" (artinya: " kok bajumu, asesorismu hitam semua??seperti orang mau layat saja..)
setelah aku liat-liat memang benar, kebanyakan barang-barang(walaupun ga banyak juga barangku) itu berwarna gelap. dan setiap aku beli t-shirt aku selalu milih warna hitam.
entahlah.. sepertinya warna hitam itu warna yang paling pas dan enak dipilih.
mungkin banyak orang bilang kalau orang yang menyukai warna-warna gelap itu kehidupannya juga gelap, ga bisa ceria, cenderung introvert, dan misterius
tapi sepertinya itu ga berlaku buat aku.
coba tanya teman-temanku, mereka pasti akan serentak berkata kalau aku ini cerewet, rame, dan banyak omong...
iya, aku memang dikenal orang cerewet dan suka bercanda, kadang malah bercandaanku sering kelewatan dan ga sesuai tempat(aku akui itu kelemahanku, soalnya kalo udah becanda rasanya sangat sayang untuk mengakhirinya, karena aku suka tertawa dan melakukan sesuatu yang membuat bahagia).
aku juga bisa dibilang termasuk orang yang terbuka, cukup ekstrovert lah kalo aku bilang. dulu mungkin aku lebih suka memendam semua masalah sendiri, tapi sekarang aku sudah terbisa curhat pada teman.
jadi, aku rasa mengenai warna hitam dan anggapan yang beredar itu bisa dibilang tidak terlalu benar. buktinya aku orang yang berjiwa pelangi, tapi tetap suka dengan hitam.
kadang aku heran mengapa ya aku bisa suka dengan warna hitam, padahal berbeda sekali dengan kepribadianku..
aku selalu bertanya pada diriku
sampai akhirnya, entah dari mana aku berpikiran begini" aku suka warna hitam karena HITAM ITU ADALAH WARNA YANG PALING TIDAK EGOIS DIANTARA WARNA-WARNA LAIN"
yup... benar sekali, aku merasa kalau tidak ada warna yang paling tidak egois selain hitam
kenapa aku berpikir seperti itu???
karena aku merasa hitam selalu dijadikan warna dasar dari warna-warna lain..
banyak sekali warna yang dipadukan dengan hitam lalu warna itu menjadi begitu mencolok dan menonjol.
misalnya:dulu jaman SMP di sekolahku sedang tren warna kuning-hitam. hasilnya warna kuning terlihat begitu nyata.terlihat jelas bahwa dia adalah kuning,bahkan saat kita melihatnya dari kejauhan kita akan langsung tahu bahwa itu adalah warna kuning.
Lalu baru-baru ini, sedang tren juga warna Pink-hitam. Sama seperti tadi, saat pink dipadukan dengan hitam, maka dia akan terlihat begitu jelas dan mencolok. Terlihat begitu memikat.
Lalu bagaimana nasib si hitam???padahal jelas sekali yang menjadi warna dasarnya adalah hitam,sedangkan warna-warna lain hanya sebagai asesoris saja.
tapi tidak ada yang pernah melihat si hitam.
padahal bila warna-warna itu tidak bergabung dengan hitam mungkin mereka tidak akan secantik, semenarik, dan semenonjol saat mereka bersama hitam..
kita bayangkan saja saat warna pink bergabung dengan kuning atau biru.. indah memang, namun apakah warna pink atau biru itu terlihat memukau??terlihat berkilauan??? TIDAK..
mereka akan sama-sama membentuk efek yang serasi, namun tidak membentuk suatu karakter warna secara penuh. pink tidak terliahat Pink banget dan biru juga begitu. Hanya warna hitam saja yang benar-benar bisa membuat warna lain menjadi diri mereka sendiri.
lalu bagaimana denga PUTIH yang juga sering menjadi warna dasar???
Putih memang bisa menjadi warna dasar, namun putih tidak mampu membuat warna lain berkilauan saat berdampingan dengannya. Saat cahaya datang, maka putih akan memantulkan kembali cahaya itu yang justru mengakibatkan dirinyalah yang akan berkilauan. Dan saat tidak ada cahaya, maka putih seolah ingin menunjukkan betapa terangnya dia dibanding denga warna lain yang berpasangan dengannya.
Tidak seperti hitam. Saat cahaya datang maka dia akan menyerap cahaya itu yang justru membuatnya semakain kelam dan membuat warna lain menjadi seolah-olah seperti lampu. Begitu juga saat tidak ada cahaya, maka hitam akan bersembunyi dan membiarkan warna lain dilihat oleh mata penikmatnya.
ya... begitulah aku mengartikan HITAM
aku banyak belajar dari warna ini
aku ingin seperti warna hitam yang dapat membuat orang lain menjadi dirinya sendiri saat bersamaku,tidak ada kebohongan atau topeng dusta.
aku ingin seperti warna hitam yang rela berkorban demi kepentingan orang lain (sama seperti Tuhan Yesus rasanya)
aku ingin seperti warna hitam yang tidak ingin sombong akan kelebihan-kelebihanku
aku ingin seperti warna hitam yang tidak egois....
dan aku cinta warna hitam....
lebih dari setangah t-shirt2 ku berwarna hitam.
blog ini pun berbackground mayoritas gelap
awalnya aku ga sadar setiap aku membeli barang atau memilih sesuatu yang berkaitan dengan warna aku pasti memilih HITAM
sadarnya saat salah satu sahabatku Vera(aku panggil dia mami) bilang gini, "kok klambimu, asesorismu ireng kabeh to???kaya meh layat wae" (artinya: " kok bajumu, asesorismu hitam semua??seperti orang mau layat saja..)
setelah aku liat-liat memang benar, kebanyakan barang-barang(walaupun ga banyak juga barangku) itu berwarna gelap. dan setiap aku beli t-shirt aku selalu milih warna hitam.
entahlah.. sepertinya warna hitam itu warna yang paling pas dan enak dipilih.
mungkin banyak orang bilang kalau orang yang menyukai warna-warna gelap itu kehidupannya juga gelap, ga bisa ceria, cenderung introvert, dan misterius
tapi sepertinya itu ga berlaku buat aku.
coba tanya teman-temanku, mereka pasti akan serentak berkata kalau aku ini cerewet, rame, dan banyak omong...
iya, aku memang dikenal orang cerewet dan suka bercanda, kadang malah bercandaanku sering kelewatan dan ga sesuai tempat(aku akui itu kelemahanku, soalnya kalo udah becanda rasanya sangat sayang untuk mengakhirinya, karena aku suka tertawa dan melakukan sesuatu yang membuat bahagia).
aku juga bisa dibilang termasuk orang yang terbuka, cukup ekstrovert lah kalo aku bilang. dulu mungkin aku lebih suka memendam semua masalah sendiri, tapi sekarang aku sudah terbisa curhat pada teman.
jadi, aku rasa mengenai warna hitam dan anggapan yang beredar itu bisa dibilang tidak terlalu benar. buktinya aku orang yang berjiwa pelangi, tapi tetap suka dengan hitam.
kadang aku heran mengapa ya aku bisa suka dengan warna hitam, padahal berbeda sekali dengan kepribadianku..
aku selalu bertanya pada diriku
sampai akhirnya, entah dari mana aku berpikiran begini" aku suka warna hitam karena HITAM ITU ADALAH WARNA YANG PALING TIDAK EGOIS DIANTARA WARNA-WARNA LAIN"
yup... benar sekali, aku merasa kalau tidak ada warna yang paling tidak egois selain hitam
kenapa aku berpikir seperti itu???
karena aku merasa hitam selalu dijadikan warna dasar dari warna-warna lain..
banyak sekali warna yang dipadukan dengan hitam lalu warna itu menjadi begitu mencolok dan menonjol.
misalnya:dulu jaman SMP di sekolahku sedang tren warna kuning-hitam. hasilnya warna kuning terlihat begitu nyata.terlihat jelas bahwa dia adalah kuning,bahkan saat kita melihatnya dari kejauhan kita akan langsung tahu bahwa itu adalah warna kuning.
Lalu baru-baru ini, sedang tren juga warna Pink-hitam. Sama seperti tadi, saat pink dipadukan dengan hitam, maka dia akan terlihat begitu jelas dan mencolok. Terlihat begitu memikat.
Lalu bagaimana nasib si hitam???padahal jelas sekali yang menjadi warna dasarnya adalah hitam,sedangkan warna-warna lain hanya sebagai asesoris saja.
tapi tidak ada yang pernah melihat si hitam.
padahal bila warna-warna itu tidak bergabung dengan hitam mungkin mereka tidak akan secantik, semenarik, dan semenonjol saat mereka bersama hitam..
kita bayangkan saja saat warna pink bergabung dengan kuning atau biru.. indah memang, namun apakah warna pink atau biru itu terlihat memukau??terlihat berkilauan??? TIDAK..
mereka akan sama-sama membentuk efek yang serasi, namun tidak membentuk suatu karakter warna secara penuh. pink tidak terliahat Pink banget dan biru juga begitu. Hanya warna hitam saja yang benar-benar bisa membuat warna lain menjadi diri mereka sendiri.
lalu bagaimana denga PUTIH yang juga sering menjadi warna dasar???
Putih memang bisa menjadi warna dasar, namun putih tidak mampu membuat warna lain berkilauan saat berdampingan dengannya. Saat cahaya datang, maka putih akan memantulkan kembali cahaya itu yang justru mengakibatkan dirinyalah yang akan berkilauan. Dan saat tidak ada cahaya, maka putih seolah ingin menunjukkan betapa terangnya dia dibanding denga warna lain yang berpasangan dengannya.
Tidak seperti hitam. Saat cahaya datang maka dia akan menyerap cahaya itu yang justru membuatnya semakain kelam dan membuat warna lain menjadi seolah-olah seperti lampu. Begitu juga saat tidak ada cahaya, maka hitam akan bersembunyi dan membiarkan warna lain dilihat oleh mata penikmatnya.
ya... begitulah aku mengartikan HITAM
aku banyak belajar dari warna ini
aku ingin seperti warna hitam yang dapat membuat orang lain menjadi dirinya sendiri saat bersamaku,tidak ada kebohongan atau topeng dusta.
aku ingin seperti warna hitam yang rela berkorban demi kepentingan orang lain (sama seperti Tuhan Yesus rasanya)
aku ingin seperti warna hitam yang tidak ingin sombong akan kelebihan-kelebihanku
aku ingin seperti warna hitam yang tidak egois....
dan aku cinta warna hitam....
Senin, 06 Desember 2010
jalan yang tak kutempuh
Dua jalan bercabang dalam remang hutan kehidupan
dan sayang aku tak bisa menempuh keduanya
Dan sebagai pengembara, aku berdiri lama
dan memandang ke satu jalan sejauh aku bisa
Kemudian aku memandang yang satunya, sama bagusnya
dan mungkin lebih bagus,
karena jalan itu segar dan mengundang
meskipun tapak yang telah melewatinya juga telah merundukan rerumputannya
Dan pagi ini keduanya sama-sama membentang di bawah hamparan dedaunan rontok yang belum terusik
Oh, kusimpan jalan pertama untuk kali lain
Meski tahu semua jalan berkaitan aku ragu akan kembali
Aku akan menuturkannya sambil mendesah
suatu saat berabad-abad mendatang
Dua jalan bercabang di hutan, dan aku....
Aku menempuh jalan yang jarang dilalui
dan mengubah segalanya....
"Robert Frost 1916"
dan sayang aku tak bisa menempuh keduanya
Dan sebagai pengembara, aku berdiri lama
dan memandang ke satu jalan sejauh aku bisa
Kemudian aku memandang yang satunya, sama bagusnya
dan mungkin lebih bagus,
karena jalan itu segar dan mengundang
meskipun tapak yang telah melewatinya juga telah merundukan rerumputannya
Dan pagi ini keduanya sama-sama membentang di bawah hamparan dedaunan rontok yang belum terusik
Oh, kusimpan jalan pertama untuk kali lain
Meski tahu semua jalan berkaitan aku ragu akan kembali
Aku akan menuturkannya sambil mendesah
suatu saat berabad-abad mendatang
Dua jalan bercabang di hutan, dan aku....
Aku menempuh jalan yang jarang dilalui
dan mengubah segalanya....
"Robert Frost 1916"
Sabtu, 04 Desember 2010
cerita tentang bulan Desember
aku pernah mengalami yang jauh lebih berat dari ini
aku pernah terjatuh dalam hal yang lebih menyakitkan daripada ini
aku pernah lebih menyedihkan daripada ini
aku pernah jauh lebih menderita daripada ini
aku pernah menangis lebih banyak dari ini
DAN
aku pernah bangkit dari hal yang jauh lebih buruk dari ini
aku pernah menahan perih yang lebih parah dari ini
aku pernah mengobati luka yang lebih menyakitkan dari ini sendiri
aku pernah mengusap airmata yang lebih banyak dari ini sendiri
aku pernah mengalami itu semua
aku pernah melakukan itu semua.
ya.......
aku pernah.......................
lalu apa yang jadi masalah bila aku mengalaminya lagi??
apa yang jadi masalah,padahal ini lebih ringan dari yang dulu???
apa yang jadi masalah,karena ini tidak terlalu menyakitkan dari yang dulu???
apa yang jadi masalah,sebab ini tidak separah yang dulu???
apa yang jadi masalah,karena aku tidak menangis seperti dulu???
tidak...
tidak ada yang perlu dipermasalahkan...
tidak ada yang perlu dirisaukan
tidak ada yang perlu dibinggungkan
karena aku sudah belajar dari masa lalu
karena aku sudah pernah merasakan
karena aku sudah belajar untuk mengatasinya
karena aku sudah siap bila mengalaminya lagi
aku baik-baik saja.
aku dapat mengatasinya
aku bisa bangkit lagi
aku bisa berlari lagi
aku bisa menyanyi lagi
aku bisa menyelesaikan semua......
karena aku adalah orang yang tangguh dan kuat.................
"hari ini, mengingatkanku pada keadaan 4 tahun lalu, bulan Desember tanggal 31 2006, kejadian yang hampir sama. kejadian yang benar-benar mirip, kejadian yang tidak pernah dilupakan. aku akan selalu mengenang tanggal 4 DESEMBER 2010 dan tanggal 31 DESEMBER 2006 sebagai kenangan pahit dalam hidup.aku akan mengenangnya. bukan sebagai tanda kebancian atau tanda penyesalan, namun sebagai tanda bahwa aku adalah orang yang kuat, yang dapat mengatasi ini dengan baik..semoga aku tidak akan membenci bulan ini........"
aku pernah terjatuh dalam hal yang lebih menyakitkan daripada ini
aku pernah lebih menyedihkan daripada ini
aku pernah jauh lebih menderita daripada ini
aku pernah menangis lebih banyak dari ini
DAN
aku pernah bangkit dari hal yang jauh lebih buruk dari ini
aku pernah menahan perih yang lebih parah dari ini
aku pernah mengobati luka yang lebih menyakitkan dari ini sendiri
aku pernah mengusap airmata yang lebih banyak dari ini sendiri
aku pernah mengalami itu semua
aku pernah melakukan itu semua.
ya.......
aku pernah.......................
lalu apa yang jadi masalah bila aku mengalaminya lagi??
apa yang jadi masalah,padahal ini lebih ringan dari yang dulu???
apa yang jadi masalah,karena ini tidak terlalu menyakitkan dari yang dulu???
apa yang jadi masalah,sebab ini tidak separah yang dulu???
apa yang jadi masalah,karena aku tidak menangis seperti dulu???
tidak...
tidak ada yang perlu dipermasalahkan...
tidak ada yang perlu dirisaukan
tidak ada yang perlu dibinggungkan
karena aku sudah belajar dari masa lalu
karena aku sudah pernah merasakan
karena aku sudah belajar untuk mengatasinya
karena aku sudah siap bila mengalaminya lagi
aku baik-baik saja.
aku dapat mengatasinya
aku bisa bangkit lagi
aku bisa berlari lagi
aku bisa menyanyi lagi
aku bisa menyelesaikan semua......
karena aku adalah orang yang tangguh dan kuat.................
"hari ini, mengingatkanku pada keadaan 4 tahun lalu, bulan Desember tanggal 31 2006, kejadian yang hampir sama. kejadian yang benar-benar mirip, kejadian yang tidak pernah dilupakan. aku akan selalu mengenang tanggal 4 DESEMBER 2010 dan tanggal 31 DESEMBER 2006 sebagai kenangan pahit dalam hidup.aku akan mengenangnya. bukan sebagai tanda kebancian atau tanda penyesalan, namun sebagai tanda bahwa aku adalah orang yang kuat, yang dapat mengatasi ini dengan baik..semoga aku tidak akan membenci bulan ini........"
Langganan:
Postingan (Atom)